Batu Kapal, Panorama Indah di Tambrauw Papua Barat Daya


  

Batu Kapal, salah satu destinasi wisata di Distrik Sausapor, Kabupaten Tambrauw, Provinsi Papua Barat Daya (Foto: Istimewa).



TAMBRAUW, SUARAMATYAF.COM- Sausapor merupakan salah satu Distrik di Kabupaten Tambrauw, Provinsi Papua Barat Daya. Tak hanya itu, Sausapor juga adalah salah satu distrik yang kini dijadikan sebagai ibu kota sementara Kabupaten Tambrauw. Namun demikian, Sausapor memiliki sejumlah tempat wisata, yang tak kala indah, salah satunya adalah batu kapal yang berada di Kampung Persiapan Sunju.

 

Tak kala senja bersinar dari ufuk barat, memantulkan cahaya tepat dibawah laut Kampung Persiapan Sunju, Distrik Sausapor, Kabupaten Tambrauw Provinsi Papua Barat Daya. 

 

Sebagian awan putih berubah menjadi merah, mengikuti senja yang mulai mulai terbenam di ujung lautan pasific. Senja ini benar-benar menyinari pesisir pantai negeri penyu belimbing ini. 

 

Sambil menikmati senja, terdengar dengan jelas gelombang air laut yang terus memukul dari kedalaman ke pesisir pantai. Pasirnya terlihat sangat halus berwarna kecoklatan. Tak heran, jika lokasi ini sering digunakan masyarakat, untuk berwisata.

 

Tak hanya itu, dari pesisir pantai terlihat dengan jelas batu berbentuk kapal, sehingga tak heran, jika batu ini disebut oleh warga setempat sebagai batu kapal. 

 

Secara alami, batu ini berbentuk seperti kapal pada umumnya. Di atas batu ini, terdapat beberapa pohon menjulang tinggi di bagian belakang batu tersebut. 

 

Selain itu, bagian depan dari batu kapal ini mengarah langsung ke pinggiran pantai dibagian darat. Sedangkan, bagian panta kapal batu ini mengarah ke lautan biru.

 

Lokasi batu kapal ini berada Kampung Persiapan Sunju, Distrik Sausapor, Kabupaten Tambrauw. Perjalanan menuju ke batu kapal ini, para pengunjung bisa menggunakan alat transportasi laut dan darat, seperti mobil Hilux dan kapal laut dari Kota Sorong, dengan menempuh perjalanan sekitar 2-3 jam.

 

Sesudah sampai di Distrik Sausapor, maka untuk menikmati keindahan batu kapal, para pengunjung hanya membutuhkan waktu sekitar 5 menit dengan jarak sekitar 50 meter, dengan berjalan kaki sudah bisa sampai di lokasi batu kapal berada. 

 

Di batu kapal ini, para pengunjung bisa menikmati panorama dan keindahan serta kesejukan alam di sekitar pesisir pantai kampung Persiapan Sunju ini.

 

Dalam video Youtube yang diapload oleh Yulita Yewen sejak Sabtu (21/11) ini, memperlihatkan matahari yang mulai terbenam di ufuk barat, sembari memancarkan senja yang memantulkan cahaya ke arah wajah wanita yang akrab disapa Yuli ini. Senja indah ini terlihat seakan-akan menjadi teman  dalam menunggu datangnya sang malam.

 

Kemudian, Yuli memperlihatkan batu kapal yang berada tepat di belakangnya. Sambil mengarahkan kamera kearah batu kapal tersebut. Hal ini menampilkan batu kapal terlihat sangat jelas.

 

Bagi para pengunjung, terutama wisatawan yang suka berwisata, disarankan untuk dapat memilih batu kapal, menjadi salah tujuan wisata di Kabupaten Tambrauw.

 

"Dijamin, ketika kamu mengunjungi batu kapal ini, kamu akan diberikan kepuasan yang luar biasa," ajak Yuli dalam video youtube berdurasi 1 menit 20 detik itu
.

 

 

Penulis: Mutiara Lembah

Posting Komentar

0 Komentar

DPP ICAKAP Siap Gelar Rakernas ke IV di Kota Sorong, Papua Barat Daya