Beginilah Keceriaan Anak-Anak, Saat Disentuh Polwan Melalui Program Gabus

Polwan Polres Jayapura, saat mengajari anak-anak berhitung di BTN Ceria, Pasar Baru Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Rabu (6/12/2023). Foto: Humas Polres Jayapura


SENTANI,SUARAMATYAF.com- Ada berbagai cara untuk mendekatkan diri dengan anak-anak, terutama mengajari mereka tentang baca, tulis dan hitung.

 

Polisi Wanita (Polwan) Polres Jayapura memiliki cara tersendiri dalam membangun komunikasi dan kedekatan serta keakraban dengan anak-anak, saat hendak mengajari baca, tulis dan hitung melalui program Gerakan Baca Tulis (Gabus) di BTN Ceria Pasar Baru, Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Rabu (6/12/2023).

 

Srikandi Cycloop Polres Jayapura ini memiliki cara tersendiri dalam mengajari anak-anak melalui program Gerakan Baca Tulis (Gabus) yang berlangsung selama ini di Kabupaten Jayapura.

 

Anak-anak dengan senang hati menyimak setiap pembelajaran yang diberikan oleh Polwan, selama proses belajar mengajar di BTN Ceria Pasar Baru, Sentani, Kabupaten Jayapura.

 

Tim Gabus Polres Jayapura, AKP Dorlince Banundi mengatakan, Gabus merupakan salah satu gerakan literasi dalam mewujudkan masyarakat yang cerdas dan bebas dari buta aksra di Kabupaten Jayapura.

 

“Ada sekitar 9  peserta didik atau anak-anak. Mereka berusia rata-rata 7 sampai 18 tahun yang kami ajarkan di BTN Ceria Pasar Baru Sentani, Kabupaten Jayapura,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima suaramatyaf.com.

 

Meskipun memiliki tugas dan tanggung jawab di institusi kepolisian yang ada di Polres Jayapura, namun hal ini tidak menyurutkan semangat para Polwan untuk menyisikan waktu mengajari anak-anak melalui program Gabus tersebut.

 

Para Polwan ini memanfaatkan waktu pulang dari kegiatan rutin di kantor, lalui menghampiri anak-anak, guna mentransfer ilmu pengetahuan tentang baca, tulis dan hitung yang telah diprogramkan melalui gerakan Gabus.

 

“Ini merupakan wujud Polri melalui Polres Jayapura dalam bidang pendidikan. Kami mempunyai gerakan Gabus yang terus dilakukan, guna memberantas buta aksara di Jayapura,” ungkap Dorlince. 

 

Dorlince yakin bahwa dengan program Gabus ini, maka kedepan akan mewujudkan masyarakat Papua yang cerdas dan bebas dari buta aksara.

 

“Program Gabus ini merupakan kepeduliaan kami terhadap dunia pendidikan agar membantu percepatan pemberantasan buta aksara, khususnya di wilayah Kabupaten Jayapura,” ujarnya.

 

.

Penulis    : Fredik | Editor    : Mutara Lembah

Posting Komentar

0 Komentar

DPP ICAKAP Siap Gelar Rakernas ke IV di Kota Sorong, Papua Barat Daya