KEEROM,SUARAMATYAF.Com- Puluhan siswa dari SMP Negeri 1 Web dan SD YPPK Santo Fransiskus Ubrub, Kampung Umuaf, Distrik Web, Kabupaten Keerom, Papua, nonton bareng film inspirasi penemu facebook, Mark Zuckerberg yang berlangsung di ruang kelas SD YPPK Ubrub, Kampung Umuaf, Sabtu (2/3/2024).
Selain itu, para orang tua juga ikut mendampingi anak-anak mereka, sembari menonton film berjudul The Social Network tersebut.
Pemutaran film ini berkat inisiasi ibu guru SD YPPK Ubrub bernama Santi Tuu, dengan melibatkan beberapa organisasi dan komunitas literasi yakni, Departemen Gugus Tugas Papua Pengurus Pusat Pemuda Katolik, Ikatan Jurnalis Pelajar Nusantara dan Media Ligakampus.Id.
Sebagai insiator kegiatan pemutaran film, ibu guru yang akrab disapa Santi ini berharap melalui film ini dapat memotivasi para siswa yang ada di SMP Negeri 1 Web dan SD YPPK Ubrub, untuk semangat belajar dan mampu beradaptasi dengan kehidupan media sosial saat ini, terutama facebook yang diciptakan oleh Mark Zuckerberg.
"Saya harapkan para siswa bisa memaknai film yang diangkat dari kisah nyata ini dan bisa membangun dirinya kedepan lebih baik lagi," harapnya.
Alumnus Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Cenderawasih ini berpesan kepada para siswa, untuk dapat menggunakan media sosial, terutama facebook dengan sebaik-baiknya.
"Saya berpesan agar para siswa bisa menggunakan facebook sebagai sarana komunikasi dan digunakan untuk hal-hal yang positif," ucapnya sembari menitipkan pesan kepada para siswa yang sudah memiliki akun facebook.
Sementara itu, Wakil Ketua Gugus Tugas Papua Pengurus Pusat Pemuda Katolik, Roberth Yewen menjelaskan bahwa film tentang penemu facebook ini sangat menginspirasi semua anak muda, terutama para siswa yang ada di Kampung Umuaf, Distrik Web, Kabupaten Keerom.
Yewen yang sehari-hari bekerja sebagai Dosen Antropologi Universitas Papua ini berharap, melalui film ini dapat memotivasi para siswa yang ada di Kampung Umuaf, sehingga memiliki mimpi dan cita-cita kedepannya.
"Kami harapkan film ini menginspirasi anak-anak muda, terutama para siswa yang ada di Kampung Umuaf," harap jurnalis Kompas.com ini.
Usai menonton film, para siswa diajak berdiskusi dengan ibu guru Santi Tuu dan Wakil Ketua Gugus Tugas Papua PP Pemuda Katolik, Roberth Yewen.
Disela-sela diskusi, diberikan pertanyaan-pertanyaan seputar film. Para siswa yang berhasil menjawab diberikan buku tulis, bolpoin dan pensil. (Fredik).
0 Komentar